CAHAYASIROH.COM

Selasa, 16 November 2010

DARI NABI UNTUK ANAK INDONESIA

Bermain bersamaku dong!!! :”kata kambing”.
 
             Sobat siroh, ekspresi sikapmu nampak terlihat alami saat bermain. Tersenyum dengan leluasa ketika ada yang menyenangkan, bersedih tanpa skenario saat mengharukan, marah melotot saat ada yang membuat kesal. Namun, seharusnya disetiap akhir dari permainan dapat melatih diri untuk berkarakter iman. Apakah bisa ?
Sobat siroh, tempat-tempat seperti apakah yang membuat kita senang untuk bermain?. Lalu apakah permainan yang kita lakukan itu melibatkan seluruh anggota tubuh ?. Kalau melibatkan seluruh anggota tubuh, ini merupakan tanda kita sedang belajar menambah keimanan. Apakah mungkin ?
Sobat siroh, bermainmu sekarang lebih banyak di ruang-ruang yang terbatas dengan sekat-sekat, mata dan jari jemari yang paling dominan dalam permainanmu. Anggota tubuh lainnya hampir diam membisu. Sedikit sekali interaksi dengan sobat-sobat yang lain. Sehingga emosi tidak muncul alami dari interaksi sesama makhluk hidup yang diciptakan Allah. Games online dan playStasion jadi teman bermainmu Apakah benar ?
Bermain bersamaku dong!!!, “kata kambing”, Kalimat yang tersirat dari kebiasaan Nabi kita saat melalui masa-masa hidupnya. Dalam sejarah, hampir semua nabi dan para sahabat masa kecilnya menggembala kambing. Artinya, waktu-waktu bermainnya ada yang bersama kambing. Ada kesabaran, saat mengejar kambingnya terpisah dari kerumunan. Ada kejujuran saat memberikan makanan yang seharusnya kambing makan. ( Misal : rumput tidak mungkin diganti dengan batu bata). Ada kepemimpinan saat mengatur kambing untuk tetap mengkuti sang penggembala. Juga, seluruh fisik terlibat. Dari menggembala kambing, Kita belajar karakter iman sekaligus kita menjaga fitrah tubuh untuk terus bergerak.
Sobat siroh, Seharusnya setiap permainan yang kita lakukan BISA melatih karakter iman. Dari kambing yang biasa digembala oleh nabi , merupakan pesan untuk anak-anak dan remaja kembalilah pada permainan yang melibatkan seluruh fisik. Ketika ada konflik dengan teman, saat itulah kita belajar mengendalikan emosi. Ketika ada kemenangan saat bermain, saat itu juga kita berbagi kegembiraan dengan teman-teman yang lain.
Sobat siroh, seharusnya saat ini sangat MUNGKIN untuk memulai kembali bermain seperti nabi. Bermain di alam terbuka, dengan binatang ternak yang digembala, melibatkan Makhluk hidup secara nyata. Ketika alam ini ingin memberitahukan tentang ilmu baru. Maka, diri kita akan langsung merasakan dengan menyentuh alam ini. Karena kita punya panca indera. Panca indera membantu kita untuk berkarakter iman.
Sobat siroh, Mudah-mudahan TIDAK BENAR waktu kita habis di games online dan playstasion. Sehingga terus bermain bersama teman-teman dan juga kambing. Mari kita belajar pada nabi kita, yang semasa kecilnya adalah “Penggembala kambing”.
Sobat siroh, momentum mendekati idul adha ini cobalah kita cermati, ada apa dengan kambing. Kenapa kambing menjadi binatang favorit nabi untuk digembala? Apakah ada pelajaran yang tersirat dari gerak-gerik kambing? Pergilah ke jalan-jalan menuju lokasi penjualan kambing qurban. Dengarkan suaranya…mmmbeeee….mmmbeeeee…mmmbeeee ( artinya : “main bersamaku dong!!!)
Wallahu’alam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Assalamu'alaikum wr.wb
Salam Peduli pendidikan anak

Berikan tanggapan dan motivasi anda untuk kebaikan anak-anak